
"Hingga pukul 19.00 WIB tadi, belum ada informasi keluarga mengambil jasadnya," ujar Kepala Bagian Humas RSCM Sulastin saat dihubungi Kompas.com, Jumat (8/3/2013) malam.
Sesuai dengan prosedur yang ada, penanganan bagi jenazah korban tindakan kriminal diserahkan pada kepolisian. Oleh sebab itu, jika jasad wanita itu tak kunjung diambil oleh keluarganya, rumah sakit
menyerahkan kelanjutannya kepada aparat kepolisian.
Secara terpisah, Kepala Kepolisian Resor Metro Jakarta Timur Komisaris Besar Mulyadi Kaharni mengatakan telah bertemu dengan keluarga Darna. Dalam waktu dekat, jasad Darna akan diambil dan dimakamkan sesuai permintaan keluarga.
"Sudah selesai otopsi, keluarganya, tantenya sudah minta jasadnya. Kita sudah berikan surat pengantar," ujarnya.
Darna dibunuh dan dimutilasi oleh pria yang disebut-sebut sebagai kekasihnya, Benget Situmorang (36). Benget membunuh korban di rumahnya di Jalan Bungur, Ciracas, Jakarta Timur, dibantu wanita yang diduga selingkuhan pelaku, Tini (39). Keduanya membuang potongan jasad Darna di Tol Cikampek, Selasa (5/3/2013).
0 Komentar