Subscribe Us

header ads

Ujian & Kesabaran

Rotasi kehidupan ini bergerak dengan dua arah dalam proses perjalanannya bisa dipastikan akan bertemu dengan ujian sebagai salah satu bentuk pendidikan dari yang maha kuasa, Jika yang teruji memiliki kesabaran dengan cara bertawakkal kepada Tuhan yang maha esa, maka Tuhan akan memberikan derajat yang setimpal.

Dikala ujian itu datang, bukan lantas diam dalam peraduan, tetapi proses melawan situasi dan kondisi menjadi sangat penting untuk menciptakan perubahan yang lebih konstruktif dan dinamis. Ujian  datang dari Tuhan dan diperuntukkan terhadap manusia yang memiliki kualitas dan kapasitas yang sudah mampu menerima dan mengemban ujian tersebut, namun dibalik semua itu pasti ada maksud yang sangat rahasia, dan datangnya di luar prediksi kita.

Tuhan sudah menciptakan dua hal yang selalu berpasang-pasangan untuk menciptakan suatu keseimbangan dan dinamisasi dalam kehidupan, sehingga sistem Tuhan bergerak melalui kekuatan pikiran manusia untuk selalu menjaga keseimbangan alam yang ditempati ini.

Kesabaran untuk menyelesaikan beragam persoalan hidup dan kehidupan ini merupakan bentuk kasih sayang Tuhan terhadap hambanya, maka apapun bentuknya tetap bersyukur dengan melakukan upaya-upaya perubahan dan perbaikan, Karena setiap sesuatu yang telah kita perbuat memiliki tingkat resiko yang harus dilalui, disamping itu pula selalu ada Intervensi Tuhan dalam perjalanan kehidupan ini.

"Tidak akan pernah berkualitas iman seseorang, ketika ujian yang datang dari Tuhan tidak dilalui dengan ritme yang baik" maka sesungguhnya ujian tersebut selalu bersanding dengan tingkat kesabaran seseorang untuk mencari solusi yang efektif dan tepat sasaran.

Perlukah kita bersabar, dan apakah kita juga perlu dengan ujian? dua hal tersebut sudah merupakan sistem Tuhan yang tidak bisa kita hindari, karena Tuhan selalu "Ada" dalam setiap prasangka ummatnya. Oleh karenanya Ujian dan Kesabaran adalah dua hal yang mengiringi hidup dan kehidupan manusia, jika keduanya berjalan dengan baik dan seimbang, sesuai dengan kapasitas pengetahuan kita, maka Tuhan pasti akan meninggikan harkat dan martabat kita sebagai manusia.

Hidup itu memang tidak semudah yang kita pikirkan dan bayangkan, dibalik perjalanan yang kita lalui bukan berarti ada jalan yang sangat lurus dan mudah, tetapi dalam setiap perjalanan tersebut ada banyak tikungan tajam yang seringkali tidak kita sadari, sehingga salah keseimbangan sedikit saja, maka bisa dipastikan akan terjadi kegoncangan.

Kegoncangan terjadi apabila proses keseimbangan antara hati, pikiran, dan tindakan berjalan tidak harmonis,  perlunya ritme pergerakan dalam bertindak yang saling menyeimbangkan antara satu dengan yang lainnya.