Subscribe Us

header ads

Setetes Embun Penyejuk Jiwa


Kala malam hendak menyepi..

Sorot angin sepoi melambai diantara kegersangan daun..

Melepas lelah dalam buaian gairah...

Embun malam pun mulai menetes diantara dinginnya sepi..

Aku tidak sedang merindu..

Namun gairah malam mengajakku untuk bercerngkrama dengan huruf-huruf yang tak mampu kulepaskan untuk kurangkai menjadi sebait kata dan kalimat..

Meski kantuk diujung gelisah..

Jemari kenikmatan terus mendesah...

Mengais-ngais rindu dan dendam dalam irama sumbang...

Sejenak berlari-lari mencari inspirasi...

Kadang pula sulit untuk dipahami...

Mengapa Harus Demikian???

Untuk mengukir sejarah, pada tali benang merah...

Ternyata tidaklah mudah

By : F4150L





Posting Komentar

0 Komentar