Subscribe Us

header ads

Creative Thinking Sebagai Solusi Mencapai Impian Terbaik

Kerasnya kehidupan merupakan bagian yang tak terpisahkan dalam menjalaninya sehari-hari. berbagai persoalan yan setiap saat datang silih berganti, merupakan bagian proses untuk mematangkan kepribadian dan menghadapi persoalan tersebut dengan jauh lebih bijaksana.

Ibarat gelombang di lautan, kehidupan ini akan menuai pasang dan surutnya, sehingga bentuk karakter dan suasana psikologis juga sangat bergantung dengan situasi dan kondisi kejiwaan seseorang, namun Tuhan sudah memberahi seluruhnya kepada manusia untuk menggunakan akan pikiran sebagai alat untuk menyelesaikan setiap permasalahan yang timbul.

Otak merupakan bagian yang sangat dominan dalam diri, dimana otak ini dengan job desciptionnya memiliki peran dan fungsi yang berbeda. Secara umum otak ini terbagi dalam tiga bagian, yakni ada otak kanan, otak kiri, dan otak tengah. semuanya memiliki peran dan fungsinya masing-masing, dimana hal tersebut merupakan kekuatan yang  luar biasa sebagai bagian dari kesempurnaan manusia itu sendiri.

Otak kanan yang berfungsi berimajinasi, melamun, atau lebih tepatnya sebagai wahana untuk merenung, bukan lantas tidak memiliki fungsi, namun hal tersebut merupakan penggali potensi untuk mencipta dan memunculkan ide-ide kreatif yang sangat dahsyat bagi perkembangan kehidupan manusia. kemudian otak kiri yang syarat dengan sebutan logika dan memiliki kecenderungan berpikir matematis, akan selalu bertautan dengan sesuatu yang nampak, jelas, padat, bisa dilihat dan diraba, tetapi pada sisi yang lain, logika ini mampu menjamah sesuatu yang terlihat sekalipun, yang tentu saja bekerja sama dengan otak kanan.

Oleh sebab itu fungsi dari hasil pemikiran ini secara keseluruhan akan menjadi pemandu yang dahsyat bagi berjalannya hidup dan kehidupan untuk mencapai suatu tujuan yang diharapkan.

Dan yang terakhir adalah berkaitan dengan otak tengah, seringkali orang menyebutnya dengan indra keenam. otak tengah ini pada hakekatnya adalah sambungan dari saraf otak menuju dalam hati, dimana hati yang bersih (bening), tentu saja mampu merangkai pengetahuan, bahkan bentuk aplikasinya belum terjadi sekalipun mampu diketahui oleh peran dan fungsi otak tengah ini.


Posting Komentar

0 Komentar